Rabu, 12 Oktober 2011

2 Fast 2 Furious

2 Fast 2 Furious

2 Fast 2 Furious film poster
Sutradara John Singleton
Produser Lee Mayes
Neal H. Moritz
Penulis Michael Brandt
Derek Haas
Pemeran Paul Walker
Tyrese Gibson
Eva Mendes
Cole Hauser
James Remar
Chris 'Ludacris' Bridges
Devon Aoki
Distributor Universal Pictures
Tanggal rilis Bendera Amerika Serikat 6 Juni 2003
Bendera Jepang 23 Agustus 2003
Durasi 101 menit
Negara Bendera Amerika Serikat Amerika Serikat
Bendera Jepang Jepang
Bahasa Inggris
Spanyol
Anggaran ~ US$76,000,000
Prekuel The Fast and the Furious
Sekuel The Fast and the Furious: Tokyo Drift
2 Fast 2 Furious merupakan sebuah film Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2003. Film yang disutradarai oleh John Singleton ini pemainnya antara lain ialah Paul Walker, Tyrese Gibson, Eva Mendes, Cole Hauser, James Remar, Ludacris, dan Devon Aoki.
Film ini dirilis pada tanggal 6 Juni 2003 di Amerika Serikat dan 23 Agustus 2003 di Jepang.

 Alur cerita

Brian O'Conner, seorang polisi dari film pertama, sedang dalam pelarian karena dia membiarkan Dominic Toretto kabur. Ia pergi ke Miami untuk memulai hidup baru. Di sini dia berteman dengan Tej Parker seorang mantan pebalap jalan, Jimmy seorang ahli penyetelan mobil yang terkenal, begitu juga dengan Suki yang juga seorang pebalap jalanan. O'Conner sekarang dikenal dengan nama panggilan "Peluru", dan menguasai jalanan dengan Nissan Skylinenya, seperti yang Toretto lakukan di film pertama. Dia bertanding dengan pebalap seperjuangan dalam taruhan tinggi untuk mendapat uang menggunakan keahlian yang dia pelajari saat menjadi anggota geng Toretto yang sekarang sudah pecah.
Satu malam setelah menang balapan, dia tertangkap oleh agen bea-cukai Amerika serikat setelah mobilnya dilumpuhkan oleh alat ESD (Alat pengacau Kelistrikan) berbentuk panah yang ditembakkan oleh Agen Markham. Dia tertangkap dan mantan bosnya di FBI, Agen Bilkins membuat perjanjian dengannya sambil berkata bahwa dengan melakukan sebuah misi, catatan kejahatannya akan dibersihkan. Kemudian, O'Conner dan Bilkins pergi ke kota Barstow di California dimana O'Conner bertemu teman masa kecilnya sekaligus bekas narapidana, Roman Pearce. Bersama, misi mereka menyangkut penyamaran sebagai pebalap jalanan untuk raja narkoba asal Argentina bernama Carter Verone dengan pertolongan Monica Fuentes, seorang agen bea cukai yang menyamar sekaligus orang yang disukai oleh Carter. Mereka memenangkan "audisi" berupa balapan dengan denda tinggi dan memulai perjanjian dengan Verone.
Ini merujuk kepada beberapa pertunjukkan mobil sepanjang film, seiring pula dengan balap mobil. O'Conner dan Pearce mulai menyatakan masalah besar yang ada pada mereka dan meminta Tej untuk membuat balapan "pink slip" yang mempertaruhkan STNK mobil. O'Conner dan Pearce memenangkan Yenko camaro tahun 1969 milik Korpi dan Dodge Challenger milik Darden. Pada malam itu pula mereka pergi ke klub malam milik Verone dan mulai menyiksa seorang polisi bernama Whitworth sampai membuat "jendela 15 menit" untuk menjaga supaya polisi Miami tidak memburu Brian dan Roman jadi mereka bisa membawa uangnya. Dia menggunakan tikus yang terperangkap dalam toples yang dipanaskan untuk menakutkannya. Paginya mereka berangkat untuk menjalani misinya dalam Mitsubishi milik Brian dan Roman dengan uang Verone di bagasi mobil masing-masing dan dua pendamping bersama mereka. Selama proses pembawaan uang, Detektif Whitworth memanggil banyak polisi yang sudah ditunggunya di dekat tempatnya. Para polisi mengepung daerah depan bengkel jadi Roman dan Brian serta teman-teman pembalapnya memakai taktik "berpencar" supaya Brian dan Roman bisa menyelinap ke Camaro dan Challenger mereka untuk melanjutkan misi, dan Brian mempersilakan Tej mengendarai Lancer Evo 7 miliknya dan Roman mempersilakan Suki mengendarai Eclipse Spydernya. Gelombang pertama yang keluar dari bengkel adalah lima buah Dodge Ram untuk menggilas mobil-mobil polisinya, lalu lusinan mobil balap keluar bersama O'Conner dan Roman dengan Camaro dan Challenger masing-masing. Saat mereka mendekati tujuan mereka, Roman mengusir pendampingnya dengan menyalakan pelontar kursi buatan sendiri yang dibuat dengan satu botol nitrogen oksida/NOS. Saat pendamping Brian mengatakan ada perubahan tujuan, Brian membuat kesalahan fatal sekaligus membuka penyamarannya dan Monica. Verone berkata pada si pendamping untuk mengeksekusi Brian, tetapi Pearce menyelamatkan Brian di saat-saat terakhir. Verone mencoba kabur dengan kapal pesiarnya setelah memberitahu Monica kalau Verone sudah tahu bahwa Monica adalah seorang agen bea cukai yang menyamar. Ketika menumpang kapal pesiarnya dia memojokkan Monica soal kesalahannya menginformasikan bea cukai Amerika Serikat bahwa Verone akan kabur lewat bandara yang ditinggalkan. Akhir film terjadi dengan Camaro yang Brian kendarai melompati gundukan di dekatnya dan mendarat di atas kapal pesiarnya untuk menyelamatkan Monica. Pada akhirnya Verone ditangkap dan kopor-kopor berisi uang itu diambil FBI, selamat untuk jumlah yang tak diketahui yang sebenarnya diambil sedikit secara rahasia oleh Brian dan Pearce juga melakukan hal yang sama. Pearce memutuskan untuk tinggal di Miami dengan Brian dan menyarankan untuk membuka bengkel dengan uang curian tersebut.

 Pemain

The Fast and the Furious merupakan sebuah film Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2001. Film yang disutradarai oleh Rob Cohen ini dibintangi oleh Paul Walker, Vin Diesel, Michelle Rodriguez, dan Jordana Brewster.
Film ini dirilis pada tanggal 22 Juni 2001 di Amerika Serikat

  Cerita film

Brian O'Connor (Paul Walker) ditugaskan dalam operasi gabungan polisi Los Angeles dan FBI untuk memasuki jaringan balap jalanan di Los Angeles yang dicurigai menjadi asal dari serangkaian pembajakan truk berkecepatan tinggi yang dilakukan trio Honda Civic tahun 1995 dengan lampu neon hijau dibawah kerangkanya. Brian bekerja di toko setempat dan bekerja sampai menghadapi pembalap jalanan elit, Dominic Toretto (Vin Diesel) dan 2 kontestan lain dalam sebuah laga balap akbar di tengah malam. Brian bertukar arah dalam balapnya dengan STNK sebuah Mitsubishi Eclipse GS-T tahun 1995. Dia kalah, tapi mendapat pujian dari Toretto ketika berniat menjemputnya kala balapnya dirazia polisi. Setelah kabur dari polisi, tanpa disangka, mereka berhadapan dengan geng lawan yang diketuai Johnny Tran (Rick Yune) yang dengan sengaja, menghancurkan Eclipse Brian dengan menembakiuan pertama Brian dengan Toretto, mereka menjadi sahabat karib dan mulai menyukai Mia, adik perempuannya Toretto. Setelah Eclipse milik Brian hancur, ia memberi Toretto sebuah Toyota Supra tahun 1995 yang sudah bobrok, membangun ulang dan memodifikasinya, dan menawarkan jasanya sebagai pembalap jalanan. Tidak lama kemudian, Brian menemukan seperangkat barang elektronik tersembunyi di belakang bengkel Tran, dan menyuruh polisi menggeledah tempat itu dan rumahnya Tran, percaya kalau Tran-lah pelakunya. Tetapi, tidak ada hubungan yang terjadi, karena barang-barang elektronik itu dibeli secara sah oleh Tran. Bilkins memperingatkan Brian sekali lagi kalau Toretto adalah sumber pembajakannya dan memberitahu para sopir truk kalau mereka akan mengambil tindakan sendiri. Karena kehabisan waktu, Brian menanyakan Toretto dimana bisa mendapatkan penghasilan. Toretto setuju untuk memberitahu sumbernya kalau Brian menang Race Wars, pertandingan di sirkuit tertutup untuk penggemar mobil.
Selama Race Wars, Jesse (Chad Lindberg) balap melawan Honda S2000 milik Tran dengan Volkswagen Jetta milik ayahnya dan kalah. Tapi, dia malah kabur ketimbang menyerahkan mobilnya. Malam itu juga, Toretto dan geng pergi lagi untuk membajak. Brian mengaku ke Mia kalau dia adalah polisi yang menyamar dan memberitahu kalau sopir truk sekarang bersenjata. Dia meyakinkannya untuk bekerjasama untuk menyelamatkan kakaknya Mia dan teman-temannya. Mia memberi nomor HP Toretto ke polisi dan melacaknya.
Saat pembajakan berlangsung, Vince (Matt Schulze) terluka parah karena ditembak shotgun di sisi badannya. Anggota geng lain mencoba membantu tapi digagalkan oleh sopir truknya, yang membuat Letty (Michelle Rodriguez) pacar dari Toretto, kehilangan kendali dan keluar jalur. Brian masuk, menyelamatkan Vince, dan melompat keluar truknya saat sopir truk itu selesai mengisi ulang senapannya dan menembaknya, dan nyaris luput. Brian kemudian memanggil ambulans udara untuk membawa Vince yang terluka parah ke rumah sakit, memberitahu Toretto kalau dia adalah seorang polisi, dan keluar dengan marah dengan sisa gengnya.
Kembali di rumah Toretto, Brian mencoba untuk mengkonfrontir Toretto, yang akan menjenguk Jesse sebelum geng Tran melakukannya. Tepat di saat itu, Jesse mampir. Tran dan sepupunya datang dan melakukan "drive-by-shooting" (mengemudi sambil menembak) di rumah itu, melukai Jesse. Brian dan Toretto mengejarnya, dengan menggunakan Dodge Charger tahun 1970 milik ayahnya (yang memiliki tenaga sebesar 900 daya kuda|dk). Toretto memaksa si sepupu keluar jalan sementara Brian menembaki Tran dan membunuhnya. Lalu, Brian dan Toretto balap dadakan, yang berujung keduanya lolos. Bagaimanapun, Toretto cedera setelah ditabrak oleh sebuah truk dari samping, dimana mobilnya terbang tak terarah lalu hancur. Alih-alih menangkapnya, Brian membiarkan Toretto kabur sebelum polisi datang dengan memegang kunci Supranya.

[sunting] Pemain

Fast Five

Fast Five

Poster promo
Sutradara Justin Lin
Produser Neal H. Moritz
Vin Diesel
Michael Fottrell
Penulis Chris Morgan
Pemeran Vin Diesel
Paul Walker
Jordana Brewster
Dwayne Johnson
Musik oleh Brian Tyler
Sinematografi Stephen F. Windon
Penyunting Kelly Matsumoto
Fred Raskin
Christian Wagner
Studio Original Film
One Race Films
Distributor Universal Pictures
Tanggal rilis 20 April 2011 (Australia)
29 April 2011
(Amerika Serikat)
Durasi 130 minutes[1]
Negara Amerika Serikat
Bahasa Inggris
Anggaran $125 juta[2]
Pendapatan kotor $605.437.675[3]
Fast Five (juga dikenal dengan Fast & Furious 5[1] atau Fast & Furious 5: Rio Heist[4]) adalah sebuah film action buatan tahun 2011 yang ceritanya ditulis oleh Chris Morgan dan disutradarai oleh Justin Lin. Film ini merupakan edisi kelima dari seri film The Fast and the Furious. Film ini dibintangi oleh Vin Diesel, Paul Walker, Jordana Brewster dan Dwayne Johnson. Dirilis pertama kali di Australia tanggal 20 April 2011 kemudian diikuti dengan Amerika Serikat tanggal 29 April 2011. Film ini bercerita tentang Brian O'Conner (Walker), Dominic Toretto (Diesel) dan Mia Toretto (Brewster) yang berencana untuk mencuri harta senilai 100 juta dolar AS dari seorang pebisnis korup Hernan Reyes (Joaquim de Almeida). Selain itu, mereka juga dikejar oleh agen DSS AS Luke Hobbs (Johnson).
Fast Five memperoleh hasil yang sukses, berhasil memecahkan rekor box office, dan juga berhasil melewati rekor film sebelumnya, Fast & Furious (2009). Sampai tanggal 15 Agustus 2011, film ini telah meraup pendapatan kotor sebesar 605 juta dolas AS.

 Pemeran

Seorang kriminal yang profesional dan seorang pembalap jalanan. Diesel dilaporkan dibayar 15 juta dolar untuk berperan dan memproduksi film ini.
Seorang mantan FBI yang berubah menjadi kriminal. Ia menjalin hubungan dengan Mia Toretto. Walker banyak melakukan adegan stuntnya sendiri di film ini. [5]
Seorang agen diplomatik khusus yang ditugaskan untuk menangkap Toretto dan kawan-kawannya.
Saudara perempuan Dom sekaligus pacar dari Brian O'Conner.
teman kecil Brian. Gibson mengatakan kalau ia bergabung di film ini tanggal 30 Juni 2010, kembali memerankan perannya dari film sebelumnya 2 Fast 2 Furious.
teman Brian dan Roman dari Miami. Ludacris mengumumkan kalau ia bergabung di film ini tanggal 12 Juli 2010 ketika ia sampai di Puerto Riko untuk memulai pengambilan gambar.[6]
teman masa kecil Dom. Sebelumnya sudah pernah tampil di film pertama, Schulze dikonfirmasikan bergabung di film ini tanggal 16 Juli 2010.
Pembalap jalanan dan partner bisnis Dom di Republik Dominika.
Mantan agen Mossad dan kekasih Han. Gadot harus bisa mengendarai motor Ducati di film ini.
Seorang gembong narkoba yang menjadi penguasa kota Rio de Janiero. Almeida dinyatakan bergabung di film ini berperan sebagai Hernan Reyes tanggal 16 Juli 2010.
Seorang polisi wanita yang bekerja dengan tim Hobbs. Pataky dinyatakan bergabung di film ini tanggal 16 Juli 2010.
Tokoh lainnya yang ada di film ini adalah penyanyi Puerto Riko Tego Calderon dan Don Omar yang berperan sebagai Tego Leo and Rico Santos, juga anggota tim Toretto. Michael Irby memerankan tangan kanan Reyes Zizi.[5] Alimi Ballard, Fernando Chien, Yorgo Constantine, dan Geoff Meedy memerankan anggota dari tim Hobbs: Fusco, Wilkes, Chato, dan Macroy. Michelle Rodriguez muncul di foto sebagai Leticia Ortiz, pacar Dom yang sebelumnya diberitahukan meninggal di Fast & Furious. Eva Mendes muncul di akhir sebagai cameo memerankan agen FBI Monica Fuentes, kembali memerankan perannya dari 2 Fast 2 Furious.


The Fast and the Furious: Tokyo Drift

The Fast and The Furious: Tokyo Drift

Poster Bioskop
Sutradara Justin Lin
Produser Neal H. Moritz
Produser Rekanan:
Grace Morita
Chiaki Yamase
Produser Pendamping:
Amanda Lewis
Producer Lapangan:
Kazutoshi Wadakura
Produser Eksekutif:
Ryan Kavanaugh
Lynwood Spinks
Clayton Townsend
Penulis Chris Morgan
Karakter:
Gary Scott Thompson
Pemeran Lucas Black
Bow Wow
Sung Kang
Brian Tee
Nathalie Kelley
Sonny Chiba
Zachary Ty Bryan
Musik oleh Brian Tyler
Sinematografi Stephen F. Windon
Penyunting Kelly Matsumoto
Dallas Puett
Fred Raskin
Studio Relativity Media
Original Film
Munich Pape Filmproductions
Distributor Universal Pictures
Tanggal rilis 16 Juni 2006
Durasi 104 menit
Negara Amerika Serikat
Bahasa Inggris
Jepang
Anggaran US$ 85 Juta
Pendapatan kotor $158.401.402
Prekuel 2 Fast 2 Furious
Sekuel Fast & Furious
The Fast and the Furious: Tokyo Drift (Wild Speed X3 Tokyo Drift di Jepang) adalah film 2006 yang disiutaradai oleh Justin Lin dan merupakan sekuel dari film The Fast and the Furious (film 2001). Dari urutan rilis, Tokyo Drift adalah film ketiga. Namun, dari alur cerita, mengambil tempat setelah Fast & Furious(2009). Film ini mengambil cerita di Tokyo, Jepang dan di Little Tokyo, Los Angeles.

Daftar isi

 

Alur Cerita

Sean (Lucas Black) mengalami tabrakan karena lomba balap liar. Ibunya pun memutuskan untuk mengirim Sean ke Tokyo bersama ayahnya agar tidak lagi berurusan dengan mobil. Di sekolahnya yang baru, Sean bertemu dengan teman barunya Twinkie (Bow Wow). Dari Twinkie akhirnya ia berkenalan dengan dunia drifting.
Sean akhirnya berkonfrontasi dengan DK (Drift King) (Brian Tee) karena mengobrol dengan pacarnya, Neela (Nathalie Kelley). DK pun menantangnya untuk lomba. Han (Sung Kang), teman DK, meminjamkan salah satu mobilnya untuk Sean, tapi Sean pun akhirnya kalah dengan mobilnya hancur total karena ia sama sekali belum tahu bagaimana menyetir drift. Keesokan harinya, Han berkata kalau Sean harus bekerja padanya karena telah merusakkan mobilnya.
Han dan Sean menjadi sahabat, dan Han mengajari cara drift. Ia mau mengajari Sean karena hanya ialah satu-satunya orang yang tidak takut pada DK (Han sendiri mengatakan bahwa DK seorang "kryptonite")
Sean perlahan memperoleh reputasi di Drifting setelah dilatih dan didukung (baik keuangan dan persahabatan) dari geng Han dan kawannya. Sean juga berteman dengan Neela, menghabiskan waktu bersama-sama dengan dia untuk menyenangkan Drifting atas gunung, dan budding hubungan dengan menempatkan dia di peluang dengan Takashi. Neela memberitahu Sean bahwa ia dan Takashi tumbuh bersama setelah ibunya meninggal, dan, seperti Sean, ia dianggap sebagai orang buangan. Takashi menantang Sean setelah melihat dia dengan Neela dan ia mengancam Sean agar pergi jauh-jauh dari Neela.
Paman dari Takashi, Kamata (Sonny Chiba), seroang Yakuza, diberitahu bahwa terdapat perbedaan dalam buku, dan bahwa Han telah berbuat curang sehingga pengeluaran mereka membesar. Takashi berkonfrontasi dengan Han dan kelompoknya akiba hal ini. Han, Sean, dan Neela melarikan diri sebelum Takashi berbuat lebih jauh. Han mengejar mereka, dan mereka pun terlibat dalam balap liar di jalanan Tokyo. Takashi mengejar Han, dan Morimoto mengejar Sean. Morimoto mencoba untuk menghancurkan mobil Sean, tetapi mobilnya sendiri keluar jalur, dan dia akhirnya bertabrakan dengan pengendara yang berlawanan arah dan membunuh Morimoto. Namun Takashi tetap melanjutkan pengejarannya dan berusaha mengejar Sean dan mencoba untuk menghancurkan mobilnya. Han melihat hal tersebut, ia memperlambat mobilnya dan menyilakan Sean jalan duluan. Lalu Takashi menembaki Han di sepanjang jalan itu. Han ditabrak oleh sebuah Mercedes S-Class di persimpangan dan mobilnya pun terbalik dan terbakar setelahnya. Sean berusaha untuk menyelamatkan Han tapi terlambat karena mobilnya lebih dulu terbakar. Sean dan Neela ke rumah ayah Sean, dan Takashi datang untuk membunuh Sean dan menjemput Neela, tetapi ayah Sean datang menyelamatkan Sean dengan senapannya sendiri. Neela pun ikut pulang dengan Takashi.
Sean mencoba untuk melakukan banding ke Paman Takashi (Kamata), dan menawarkan duel antara dirinya dan Takashi. Siapa pun yang kalah akan meninggalkan Tokyo. Perlombaan dilakukan di gunung dan Takashi pula yang memiliki "gunung" itu (karena sudah menguasai treknya). Sean, Twinkie, dan Han meminjam mobil ayah Sean, sebuah Ford Mustang Fastback keluaran 1967. Mereka pun melakukan perubahan total pada mobil ini dan mesinnya diambil dari mobil Han yang dihancurkan Sean pertama kali.
Setelah duel yang panjang di sepanjang jalan, Sean memenangkan perlombaan tersebut. Mobil Takashi sendiri hancur di menit-menit akhir karena jatuh. Takashi menderita kekalahan memalukan di tangan Sean, yang masih menganggap Sean seniri sebagai orang luar. Paman Takashi berkata pada Sean bahwa ia akan meninggalkan Tokyo. Akhirnya, Neela berpacaran dengan Sean.
Kemudian, Sean sebagai Drift King yang baru dan menempati tempat parkir bawah tanah yang sebelumnya dikuasai Takashi. Tiba-tiba Twinkie datang dan memberitahu Sean bahwa seseorang ingin menantang dia. Orang itu tak lain adalah Dominic Toretto (diperankan oleh Vin Diesel, dari film The Fast and the Furious (film 2001), yang merupakan teman baik Han. Toretto dan Sean melakukan percakapan singkat. Setelah itu Neela menghitung mundur perlombaan dan balapan mereka dimulai. Film berakhir tanpa mengungkapkan hasil perlombaan.

 Cast

 Resepsi

 Box Office

Walaupun mendapatkan ulasan beraneka ragam, Tokyo Drift berhasil mendapatkan lebih dari $ 24 juta dolar AS pada akhir pekan penanyangannya. Film ini dirilis di Jepang dengan nama Wild Speed 3. Pada 28 Januari 2007, film ini telah menghasilkan $ 62 juta dolar di Amerika Serikat dan $ 95 juta dolar di luar AS, sehingga total pendapatannya menjadi $ 158 juta dolar AS. Tokyo Drift mendapatkan hasil lebih rendah dari film sebelumnya.

 Reaksi dari Kritikus

Film ini mendapatkan rating 34% di Rotten Tomatoes [2] dan mendapat skor 46 dari 100 pada Metacritic [3]. Roger Ebert dari Chicago Sun-Times memuji film ini, ia memberi bintang tiga (dari empat), yang mengatakan bahwa sutradara Justin Lin "mengambil franchise film ini dan menjadikannya segar dan menarik," menambahkan bahwa Tokyo Drift "lebih baik dari yang kita harapkan "dan" ceritanya lebih daripada hanya tentang mobil.
Michael Medved memberikan Tokyo Drift satu setengah bintang (dari empat) dan berkata: "Plotnya tidak kelihatan, juga emosi dan humornya." [7] James Berardinelli dari Reel Tampilan juga memberikan satu setengah bintang dari empat, dan berkata: "Tak ada yang menonton Fast & Furious untuk plot. Karena itu, film ini sangat solid pada apa yang diusungnya, wanita-wanita seksi dan mobil-mobil. Sayangnya, adegan balapan terasa membosankan dan tidak masuk akal.

 Cameo

Vin Diesel tampil sebagai cameo sebagai Dominic Toretto (karakter utama dari Fast & Furious sebelumnya), dan mengungkapkan dirinya sebagai teman baik Han. Hal ini dijelaskan dalam Fast & Furious, sequel dari The Fast and the Furious dan 2 Fast 2 Furious, tetapi prequel ke Tokyo Drift. Dalam Fast & Furious, Toretto dan Han bekerja sama untuk mencuri bahan bakar tanker di Republik Dominika.
"Drift King" di dunia nyata, Keiichi Tsuchiya, juga tampil ketika karakter Lucas Black (Sean Boswell) mempelajari teknik drifting. Dia berperan sebagai nelayan yang mengomentari kekurangan Sean dalam melakukan drifting. Rhys Millen, seorang drifter, juga terlihat berbicara dengan sepasang orang Jepang ketika setting film akan berpindah dari Amerika Serikat ke Jepang.
Keiko Kitagawa, aktris film dan drama Jepang, juga mendapat peran kecil sebagai salah satu teman Han.
Ben Sinclair tampil singkat sebagai juara Drifting Quinn Jackson. Sean melakukan percakapan singkat dengan Ben, dan memperoleh inspirasi serta dukungan untuk sukses di dunia underground Tokyo.